Cerahkan Hati Nurani dengan Saling Menasehati PAI Kelas 12 Halaman 93-94
Dengan membaca artikel kunci jawaban PAI Kelas 12 halaman 93-94 Cerahkan Hati Nurani dengan Saling Menasehati, maka siswa-siswi kelas 12 akan mendapatkan referensi jawaban untuk mengerjakan tugas di Buku Paket.
Simak kunci jawaban PAI Kelas 12 halaman 93-94 Cerahkan Hati Nurani dengan Saling Menasehati berikut ini agar mendapatkan nilai yang bagus.
Artikel kunci jawaban PAI Kelas 12 halaman 93-94 Cerahkan Hati Nurani dengan Saling Menasehati ini dibuat berdasarkan soal-soal dalam buku paket PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 SMK yang diterbitkan oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud, 2018 (Edisi Revisi Cetakan Ke-2).
Buku PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 tersebut ditulis oleh HA. Sholeh Dimyathi dan Feisal Ghozali.
Berikut ini adalah Soal dan Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 Halaman 93-94 Cerahkan Hati Nurani dengan Saling Menasehati.
Soal dan Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Kelas 12 Halaman 93-94 Cerahkan Hati Nurani dengan Saling Menasehati
1. Perhatikan penggalan ayat berikut!
إِلَىَّ ٱلْمَصِيرُ
Jawaban: d. ‘Arid lissukūn
2. Perhatikan potongan ayat berikut!
إِنَّ ٱلشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
Jawaban: e. Kemusyrikan adalah kezaliman yang besar
Jawaban: b. Dua tahun
Jawaban: d. Melalui undang-undang yang ditetapkan oleh pemerintah
Jawaban: a. Bil lisan
II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar dan tepat!
1. Jelaskan isi kandungan Q.S. Luqman/31:13!
Jawaban:
Al Qur’an Surah Luqman ayat 13 merupakan ayat yang memberikan contoh bagaimana orang tua menasihati putranya untuk tidak melakukan perbuatan menyekutukan Allah SWT atau Syirik, orang yang melakukan perbuatan syirik disebut sebagai orang musyrik dan perbuatan musyrik adalah perbuatan yang sangat dibenci oleh Allah SWT karena termasuk perbuatan yang dzalim.
Sehingga kandungan surah Luqman ayat 13 adalah perintah untuk tidak menyekutukan Allah SWT dengan apapun karena termasuk perbuatan yang dzalim.
2. Jelaskan jasa-jasa ibu yang termuat dalam Q.S. Luqman/31:14!
Jawaban:
Al Qur’an surah Luqman ayat 14 merupakan surah yang memuat perintah untuk patuh dan hormat terhadap kedua orang tua.
Dalam surat ini menjelaskan bahwa orang tua telah merawat anaknya dari kecil, terutama ibu dimana ibu telah memiliki jasa bagi diri kita yaitu pertama telah mengandung selama sembilan bulan dengan keadaan yang lemah dan terus bertambah kelemahan tersebut, ibu juga telah menyusui kita dari mulai bayi hingga usia kita dalam dua tahun setelah disapih.
3. Rasulullah menyuruh agar kita berbicara sesuai dengan kadar intelektual lawan bicara kita, jelaskan maksudnya!
Jawaban:
Ketika kita berbicara harus menyesuaikan keadaan kadar intelektual lawan bicara, artinya ketika kita berbicara dengan orang yang lebih pintar atau kadar intelektual tinggi maka kita juga harus dapat menggunakan bahasa yang tinggi juga menyesuaikan keadaan lawan bicara kita agar kita tidak terlihat kurang pengetahuan.
Sementara ketika dengan orang yang intelektualnya rendah maka kita dapat menggunakan bahasa yang sejajar denganya ketika menasihati agar mudah ditangkap atau dicerna dan tidak terkesan sombong dengan intelektualitas kita.
4. Jelaskan pentingnya penguasa yang adil bagi tegaknya amar ma’ruf nahi munkar!
Jawaban:
Seorang pemimpin yang baik adalah pemimpin yang merakayat dan pemimpin yang mau menerima nasihat dari orang lain tanpa memandang golongan dan status sosial orang yang memberikan nasihat tersebut.
Penguasa yang adil sangat penting bagi tegaknya amar ma’ruf nahi mungkar hal ini karena sebagai penguasa sikap adil dan bijaksana harus ada terutama ketika membuat undang-undang yang sebisa mungkin adil dan tidak memihak pada golongan tertentu saja.
Pemimpin harus bisa melaksanakan aturan yang baik untuk melakukan perbuatan makruf dan pemimpin juga harus bisa mencegah rakyatnya melakukan perbuatan mungkar agar tercipta tatanan masyarakat yang adil, makmur, dan tentram.
5. Strategi apa yang kamu gunakan ketika harus berdakwah di lingkungan masyarakat petani miskin? Jelaskan!
Jawaban:
Dalam menyampaikan dakwah harus dengan ikhlas dan hanya mengharap ridha dari Allah SWT.
Pada lingkungan petani miskin kita harus menyesuaikan kultur dan budaya dari lingkungan petani tersebut, bahasa yang digunakan harus sesuai dengan kadar intelektual petani tersebut seperti jangan menggunakan istilah terlalu tinggi karena belum tentu mereka dapat menangkap apa yang kita sampaikan, disisi lain bahasa atau istilah yang tinggi kadang juga dapat menyinggung mereka sehingga hendaknya kita berdakwah dalam lingkungan petani dengan ikhlas, santun, bahasa yang mudah dipahami, dan jangan sampai mencela atau menyinggung profesi atau kultur budaya mereka.
Untuk berdiskusi tentang Cerahkan Hati Nurani dengan Saling Menasehati PAI Kelas 12 Halaman 93-94, silahkan tulis pada kolom komentar atau bisa menghubungi dengan klik menu kontak di blog ini, dan share info ini sebanyak-banyaknya ke media sosial kalian ya ^-^ Semoga bermanfaat, salam Pendidikan!
Artikel ini sudah publish dengan link https://www.andelina.me/2023/01/lengkap-kunci-jawaban-pai-kelas-12_6.html.
Disclaimer: Setiap artikel yang berhubungan dengan soal-soal beserta kunci jawabannya, bertujuan untuk membantu siswa belajar dalam persiapan menghadapi UTS/PTS maupun UAS/PAT di sekolah. Tidak ada unsur membocorkan soal yang sifatnya rahasia.
